Iya... ternyata itu pulau rumor yang bahkan tidak ada di peta para pelayar.
Kukira itu hanyalah cerita konyol yang diucapkan saat mabuk...
Lalu suara gagak 'kaak kaak' yang terdengar dari kejauhan.
Salah satu dari awak kapal membisikkan sesuatu dan pingsan.
Bahwa para arwah yang ditelan dan dimuntahkan oleh pulau itu hidup kembali menjadi gagak!

Muahaha! Hanya bercanda kok~ Aku tidak tahu apakah itu benar,
itu hanyalah mimpi buruk yang aku bermimpi saat berlayar di daerah sekitar itu.
Setahuku, Pulau Gagak tidak dapat dimasuki sembarang orang,
dan hanya dapat dimasuki oleh mereka yang diundang oleh gagak saja.
Kalau kamu tetap ingin pergi ke sana, aku bisa memberimu tahu
perkiraan letak pulau yang tidak terlihat di peta.
Kalau melewati kabut, kamu akan melihat pilar bebatuan lava besar yang membeku.
Carilah orang tua yang sedang duduk di pojokan dan memancing waktu.
Orang tua yang dipanggil sebagai arwah Sarang Gagak itu bernama Anax.
Kalau kamu melihatnya, berarti tempat itu adalah Sarang Gagak.
※ Navigasi tidak dapat digunakan selama Quest ini
dan kamu akan perlu berlayar melalui daerah samudra yang diselimuti kabut tebal.
※ Compass dibutuhkan agar tidak tersesat
dalam samudra yang diselimuti kabut tebal.

Dikenal sebagai Arwah Sarang Gagak, orang tua itu bernama Anax.
Jika kamu melihatnya, berarti kamu sudah tiba di Sarang Gagak.

Haha... tamu Gagak biasanya bahkan tidak melihatku loh?
Kamu pasti tidak menerima undangan dari mereka. Pulang sana.

Target Penyelesaian: Anax
- Bertemu dengan Anax, yang diketahui sebagai Arwah dari Sarang Gagak

---

Required actions:

1. Meet NPC: Anax