- Penjelasan: Beritahu Shakatu tentang reruntuhan yang kamu temukan di dekat Pulau Tinberra dan jejak-jejak kuno.
Show/hide full quest's text
Satu-satunya jenis batu karang yang pernah kulihat adalah yang kering. Maksudku, souvenir. Bagaimana karang itu terlihat di bawah air saat benar-benar hidup? Apa mereka sering bergoyang dan berlenggok-lenggok, seperti rumput laut?
Batu koral yang berwarna terang... Apakah ada cara untukku bisa memegangnya?
Mendengarkan kisahmu membuatku berpikir tentang jenis ikan yang hidup di sana. Ikan lebih menarik daripada batu karang...
Quest complete conditions
Target Penyelesaian: Shakatu - Beritahu Shakatu tentang batu karang berwarnaRequired actions:
- Tentara yang Terlihat Bodoh
- Monster Paling Keras Kepala
- Sebuah Rencana untuk Membasmi Kalajengking Gurun
- Aku Butuh lebih banyak Obor
- Apa Rahasianya?
- Membawa Greens ke Tanah Kosong
- Aku Geram!
- Membalaskan Dendam Saudagar
- Perbaiki Tempat Pemancingan!
- Operasi Muslihat
- Bangkai Naga Gurun yang Mencurigakan
- Menafsirkan Dokumen Naga
- Bayangan di Gurun
- Ambil Inisiatif
- Pesan pada Pengadilan Kerajaan
- Elfa, ELFA!
- Kayu Sulit Ditemukan di Gurun
- Permintaan yang Canggung
- Sebelum Hasil Panen Kering
- Rumor Tak Jelas
- Urusan Besar
- Artefak yang Terjaga
- Bata Berukir Naskah Suci Aal
- Sebuah Kisah Menarik
- Kenyataan Peninggalan
- Peradaban Sebelumnya
- Mengikuti Jejak Kaki Leluhur
- Pencarian Nona Kerajaan
- Saat Bintang Emas muncul di Langit Selatan
- Sikap para penganut Aal dalam mempersiapkan penziarahan
- Mengikuti Jejak Kaki Penganut Aal
- Puasa dan Berdoa
- Ketaatan pada Aal
- Lepaskan Keserakahanmu dan Menahan Diri
- Berbagilah dengan tetanggamu
- Menjauh dari yang korup
- Waspadai orang-orang sombong
- Jangan Lengah
- Tempat Kelahiran Aal
- Kembali membangkitkan peninggalan peradaban kuno
- Ancaman bagi para peziarah
- Pesan untuk Tentara Katan
- Manajer Perdagangan yang Kesepian
- Makanan Enak Menyembuhkan Semuanya
- Resep Untuk Membuka Hati Seseorang
- Semuanya Memiliki Resikonya masing-masing
- Bahan-bahan yang Tulus
