- Penjelasan: Black Spirit berkata bahwa tidak boleh pergi begitu saja setelah menjadi korban dia, dan berkata agar mencari kotoran tupai dan masukkan pada tong arak yang diminum oleh Ahib Rubiene Noi. Dapatkan kotoran Tupai Hitam yang sedang mandi dan sebarkan pada tong arak Kantulo untuk membuat arak yang memberikan rasa mematikan.
Show/hide full quest's text
Padahal aku ingin menyelesaikannya dengan damai, tapi dia kok membuatku kesal? Sepertinya kita ditandai sebagai korban dendaman Kalicha... Sepertinya dia menyukai dengan Lucia anjing bawahan Ahib yang berada di depan pelabuhan? Ckck... ada perkataan seperti ini dalam bahasa manusia... Jika saling menyukai maka mereka akan menjadi mirip satu sama lainnya... Mereka berdua yang memiliki kepribadiaan buruk sepertinya cocok satu sama lainnya! Keke... tapi kita kan tidak boleh menjadi korban terus seperti ini! Bukannya Rubiene suka minum Arak Kantulo bukan? Saat datang ke sini aku sudah mencium bau busuk, sepertinya itu bau busuk dari kotoran tupai yang ada di sini... Keke!
Saat datang ke sini aku sudah mencium bau busuk, sepertinya itu bau busuk dari kotoran tupai yang ada di sini... Keke!
Ada bau busuk yang mulai tercium. Memasukkan alkohol ke dalam botol yang terlihat mewah. {ChangeScene(Odyllita_main2_62)Kalau melihat reaksi tubuh dari orang yang bekerja... sepertinya rencana telah berhasil.
Quest complete conditions
Target Penyelesaian: Tong Alkohol Kantulo - Dapatkan kotoran Tupai Hitam yang sedang mandi - Masukkan kotoran Tupai Hitam didalam Tong Arak Kantulo dan kocokRequired actions:
- [O'dyllita] Masa Lalu sang Ratu
- [O'dyllita] Pekerjaan Terburuk
- [O'dyllita] Pujian dan Perjuangan Hidup
- [O'dyllita] Penugasan Berbahaya
- [O'dyllita] Tidak Memilih
- [O'dyllita] Akhir dari Pengendalian Sempurna
- [O'dyllita] Catatan Pertama
- [O'dyllita] Pengetahuan Dewi yang Disalahtafsirkan
- [O'dyllita] Kenangan yang Menyedihkan
- [O'dyllita] Lahirnya Kemerosotan
- [O'dyllita] Pengikut Ahib
- [O'dyllita] Malaikat Putih
- [O'dyllita] Laboratorium Celphie
- [O'dyllita] Mengenai Fajar
- [O'dyllita] Kebenaran Sebagai Tahanan
- [O'dyllita] Orang Barbar Pertama
- [O'dyllita] Olun's Heart
- [O'dyllita] Kemenangan Tipis
- [O'dyllita] Nilai dari Pemburu
- [O'dyllita] Hadiah dalam Lembah
- [O'dyllita] Dipimpin oleh Cahaya Bulan
- [O'dyllita] Keheningan Olun, Penjaga Keputusasaan
- [O'dyllita] Tamu yang Tak Diundang
- [O'dyllita] Masa Depan yang Ternodai
- [O'dyllita] Dwarf Terculik
- [O'dyllita] Peta Rahasia Bahit
- [O'dyllita] Kelongsong Ular
- [O'dyllita] Pendeta sang Dewi
- [O'dyllita] Ibedor
- [O'dyllita] Raz'nal, Sang Pembakar
- [O'dyllita] Kebenaran Perintah yang Tersembunyi
- [Pilih] Tidak ada yang semanis dengan pengetahuan harta!
- [O'dyllita] The Watch's Letter
- [O'dyllita] Breath of Narcion
- [O'dyllita] Wahyu Tunta yang Sesat
- [O'dyllita] Einel, La O'delle
- [O'dyllita] Dukun Audrite
- [O'dyllita] Suku Turo yang Melawan
- [O'dyllita] Seukutu Termanipulasi
- [O'dyllita] Peringatan Sephir
- [O'dyllita] Mata-mata Ratu
- [O'dyllita] Pengungkapan
- [O'dyllita] Arienne's Ouk Pill - Ketamakan
- [O'dyllita] Arienne's Ouk Pill - Kutukan
- [O'dyllita] Lagu Hantu
- [O'dyllita] Jalan Roh
- [O'dyllita] Bunga Tetesan Air
- [O'dyllita] Jiwa
- [O'dyllita] Jejak Hadum
- [O'dyllita] Ulutuka, Kepala Suku Turo
- [O'dyllita] Menjadi Musuh
- [O'dyllita] Kastil Pohon Berduri
- [O'dyllita] Sephir Odore
- [O'dyllita] Tugas Pengembara
- [O'dyllita] Vedir
- [O'dyllita] Di depan Kebenaran Perintah
- [O'dyllita] Persahabatan Abadi Matahari dan Bulan
- [O'dyllita] Abyss Turasil
- [O'dyllita] Gem of Imbalance
- [O'dyllita] Hadum Realm
